Rabu, 10 Oktober 2012

Mau jadi apa?

Yayaya. Minggu lalu saya dan teman-teman ikutan acara daurah pasca kampus. Suatu acara pengenalan dunia kerja oleh para pendahulu yang telah mencicipi dunia tersebut duluan. Para pembicara beragam banget, dari yang idealis sampai realis, dari yang jaim sampe yang blak-blakan, dari yang muda sampai yang tua, dari yang ganteng sampai yang lebih ganteng. haha.

Satu pesan yang sampai kepada kami yaitu the real world is not always as good as our expected. Tidak semua orang diluar sana punya persepsi yang sama tentang baik buruknya sesuatu, hal yang menutut kita baik, mungkin dipandang buruk, atau sebaliknya. Sebenernya hal-hal semacam ini udah kita rasain dari dulu, apalagi di masa perkuliahan yang notabene adalah laboratorium kehidupan nyata dan tempat simulasi peran kita nanti di masyarakat, TAPI kabarnya dunia kerja akan lebih kejam. buahahaha. Menurut saya ga salah para pemateri mengatakan hal seperti itu, toh tujuannya supaya para peserta yang masih unyu-unyu ini melek dan mulai bersiap diri menghadapi masa depan yang mencekam. haha. Preparing for the worst, that is what we should do. Kalo pada nyatanya kita dapat lingkungan kerja yang oke (aamiin), ya Alhamdulillah. Tapi kalo memang sebegitu kejamnya, kita harus dan udah siap. Hmm, another message, jadilah muslim sejati dimanapun, kapanpun. insya Allah kita ga akan dibenci orang :)

Mikir. Saya mau jadi apa? Mau jadi dokter yang seperti apa? Mau jadi manusia macam apa? kalo galau tentang masa depan, just remember, Allah is with us, always. It's more than enough :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

friends